Penelusur

Kamis, 27 Mei 2010

Batu Apung Di Palestina


Putra Jagat Online: "Para komunitas orientalis menyatakan batu apung ini merupakan keajaiban dunia, tetapi saya berkata bahwa batu apung ini merupakan keajaiban Allah, karena dia merapung semata karena kebesaran Allah juga. Batu apung ini dapat kita lihat di samping Masjid Al-Aqsho Palestina. Batu ini sebelum ada Nabi Muhammad saw tidaklah merapung seperti ini, dia merapung sejak Muhammad saw berwisata spiritual ke Masjid Al-Aqsho pada saat peristiwa isra' wal mi'raj. Di kala Rasul akan mi'raj memenuhi panggilan Allah itulah Rasul duduk berzikrullah di atas batu ini, karena sang batu sangat cinta kepada Rasul dan terasa olehnya bahwa Rasul akan berwisata spiritual menghadap Allah langsung ke Sidratul Muntaha, sang batu pingin ikut dan batu ini lekat di pantat Rasul, sambil senyum Rasul pakai bahasa batu dengan menghentakkan kakinya satu kali ke batu ini sebagai isyarat Rasul kepada batu untuk tidak ikut bersama Rasul, karena batu ini cukup sebagai bukti sejarah pernahnya Rasul berwisata spiritual ke Masjid Al-Aqsho untuk persiapan diri menembus langit, efek dari hentakan kaki Rasul dan semangat batu pingin ikut dengan Rasul itulah batu ini jadi merapung, terjadi was-was dalam diri batu ini, ingin kembali ke bumi memenuhi perintah Rasul tetapi ingin ikut mengawal kepergian Rasul tercinta ke langit, dalam kondisi was-was itulah sang batu jadi merapung hingga hari kiamat tiba. Allahu a'lam bissawaf, ini merupakan hasil terawangan Kiyai Mas Gun. Jadi kalau kita tidak ingin merapung seperti batu ini, mari hindari was-was dalam diri, begitu kata Kiyai Mas Gun mengakhiri ceritanya." www.putrajagatonline.blogspot.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar